Skip to main content

Posts

Merancang Masa Depan

Oleh Muhamad Nasrudin Masa depan selalu penuh misteri tetapi selalu mempesona.  Itulah mengapa Prodi HESy menyiapkan beberapa program spesial untuk alumni dan calon alumninya. Prodi HESy menyelenggarakan dua program penting, program pendampingan studi lanjut dan program pengembangan karier.  Program pendampingan studi lanjut memberikan fasilitas bagi alumni dan calon alumni untuk lebih mengenal dunia akademik S2 dan bagaimana mempersiapkan diri. Program ini dimulai dari perancangan prospek S2, pemetaan kampus dan prodi untuk studi S2, rekomendasi studi lanjut, penulisan proposal tesis, hingga beasiswa. Program pengembangan karier memberikan fasilitas dan dukungan pengembangan karier dengan penguatan jaringan antar alumni, jaringan dengan dunia kerja, aplikasi di dunia kerja, hingga pengembangan karier saat kerja. Semua ini kami lakukan karena kami yakin, aset Prodi HESy terbesar dan yang paling potensial adalah mahasiswa dan alumninya. Bersama menuju #HESyBerpre

Surat untuk Teman-temanku, Pejuang Mimpi

Assalamualaikum ... Teman2 semua, mungkin pesan WA ini mengganggu istirahat kalian. Tapi tak apa. Pesan ini menjumpai kalian karena ada hal penting yang perlu direnungkan bersama. Perjuangan kalian selama nyaris 7 tahun sedang dipertaruhkan dalam hari-hari ini. Seperti yang kita sampaikan beberapa waktu lalu, Rektorat memberikan tenggat maksimal bulan Mei, kalian harus sudah munaqasah. Tidak ada toleransi lagi. Oleh karena itu, ketika kalian terbangun membaca pesan ini, salatlah tahajud, minta kepada Allah agar diberi kekuatan menuntaskan apa yang sudah kalian mulai nyaris 7 tahun lalu.  Pagi nanti, mumpung masih Syawal, mintalah maaf kepada orang-orang yang telah banting tulang siang-malam mendukung pendidikan kalian. Mintalah keihlasan mereka.  Mintalah doa mereka. Besok pagi, buka kembali berkas-berkas skripsi kalian. Catat apa yang perlu segera dituntaskan. Segera eksekusi satu per satu.  Temui pembimbing kalian. Mumpung Syawal, sampaikan permintaan maaf karena telah merepotkan mer

Meningkatkan Publikasi Mahasiswa

  Muhamad Nasrudin. M.H. ( Ketua Program Studi Hukum Ekonomi Syariah /Muamalah) Salah satu sel borang akreditasi prodi yang harus diisi adalah publikasi mahasiswa yang masuk dalam bagian luaran tridharma. Dalam arsip kinerja Prodi, biasanya sel ini termasuk yang masih minim. Untuk itu, perlu inisiatif dan kerja sistematis untuk meningkatkan publikasi. Bagaimana caranya? Pertama, perbanyak jumlah artikel yang siap untuk dipublikasikan. Banyak hal bisa dilakukan untuk ini. Mulai dari mengubah penugasan kuliah yang biasanya dalam wujud makalah untuk presentasi menjadi artikel standar jurnal. Tugas kuliah, UTS, atau UAS bisa dalam bentuk studi kasus atau studi pustaka dalam format artikel standar jurnal. Praktikum mahasiswa seperti PKL dan PPL bisa juga diorientasikan untuk penulisan artikel ilmiah di bawah bimbingan DPL. Kampus juga sudah menetapkan bahwa Tugas Akhir mahasiswa bisa dalam wujud artikel sebagai ganti dari skripsi. Ini terobosan bagus. Kemudian, mulai tahun 2022 ini, Fakulta

Menumbuhkan Iklim Akademik, Mengokohkan Fondasi Keilmuan

  Muhamad Nasrudin. M.H. ( Ketua Program Studi Hukum Ekonomi Syariah /Muamalah) Salah satu temuan hasil asesmen problem yang dihadapi oleh mahasiswa Hukum Ekonomi Syariah adalah mereka masih agak kesulitan mendalami core keilmuan prodi HESy. Hal ini terjadi karena memang bidang keilmuan HESy masih sangat baru dibanding hukum keluarga atau hukum tata negara. Oleh karena itu, Prodi HESy melakukan ikhtiar dengan memformat Himpunan Mahasiswa Jurusan menjadi salah satu agen penguat kapasitas keilmuan HESy. Langkah awal adalah memformat kepengurusan dengan mengacu kepada rumpun keilmuan HESY, yakni ilmu hukum, ilmu ekonomi syariah, dan ilmu syariah. Nah, ketiga rumpun tersebut kemudian diterjemahkan ke dalam pembentukan tiga divisi, yakni: divisi kajian ilmu hukum, divisi kajian ekonomi Islam, dan divisi kajian ilmu syariah. Masing-masing divisi ini melakukan kajian rutin untuk memperdalam rumpun keilmuan tersebut. Agar kajian ini lebih tertata, dipilihlah kajian diskusi buku babon yang bisa

Menghidupkan Semangat Berprestasi bagi Mahasiswa

Nah, angka kredit inilah yang dikumpulkan mahasiswa dan di akhir masa studi nilai diakumulasi dan menjadi syarat. Untuk mengikuti seminar proposal, ujian komprehensif, dan munaqasah, mahasiswa diwajibkan memenuhi angka kredit tertentu.  Misalnya, saat hendak seminar proposal minimal 50 kredit, ujian komprehensif minimal 75 kredit, dan ujian munaqasah minimal 100 angka kredit. Sistem reward bisa kita terapkan di sini. Nantinya, saat yudisium atau wisuda, kampus bisa menobatkan lulusan berprestasi dengan menghitung jumlah angka kredit yang ia kumpulkan.  Wisudawan dengan angka kredit tertinggi berhak menyandang gelar wisudawan berprestasi. Kampus bisa memberikan apresiasi yang pantas kepada mereka.  Tentu saja, predikat mahasiswa berprestasi ini memberikan kebanggaan bagi wisudawan dan keluarganya.  Yang lebih penting, memberikan semangat bagi mahasiswa, bahwa ada banyak cara untuk mendapatkan penghargaan saat wisuda, selain IPK tinggi dan lulus cepat. Ini memberi semangat bagi mahasiswa

Merumuskan Kemaslahatan Bersama di Muhima HESy

Sore tadi beberapa mahasiswa menemui saya. Mereka panitia Musyawarah Himpunan Mahasiswa (MUHIMA) Hukum Ekonomi Syariah, yang diketuai oleh Galang. Beberapa mahasiswa ini mengabarkan bahwa esok pagi, Selasa 1 Februari 2022 pukul 08.00 akan diadakan Musyawarah Himpunan Mahasiswa HESy di kampus 2. Acara ini adalah acara besar, musyawarah yang melibatkan seluruh mahasiswa aktif jurusan Hukum Ekonomi Islam, dari angkatan tertua 2015 sampai angkatan termuda 2021. Semua diundang untuk berkontribusi dalam rapat akbar tahunan ini. Muhima adalah forum bersama di mana semua keluarga besar mahasiswa hukum ekonomi syariah duduk bersama, dalam status yang sama dengan hak yang sama, tanpa kecuali. Semua bisa berkontribusi untuk kemaslahatan bersama, berpendapat, bersuara, dan memilih serta dipilih. Di forum ini, dilakukan evaluasi atas roda organisasi HMJ selama setahun terakhir. Hal-hal baik yang sudah dilakukan bisa dikembangkan di masa depan. Hal-hal negatif, seperti vakumnya kepengurusan, bisa di

#HESyBerprestasi Sebagai Keniscayaan

Dalam pengertian bahasa, keniscayaan adalah sesuatu yang tidak bisa tidak, seperti bernafas bagi manusia. Tidak bisa tidak, ya kita harus bernafas. Demikian halnya dengan slogan #HESyBerprestasi. Slogan ini adalah keniscayaan. Mungkin Anda merasa ini agak lebay ya?… Hehe… #HESyBerprestasi itu masuk akal dan memang keniscayaan. Kok bisa? Begini. Jantung keilmuan Prodi HESy adalah hukum ekonomi syariah, sebuah subbidang ilmu hukum yang mengkaji aspek hukum dari perilaku ekonomi dan bisnis syariah. Nah, salah satu objek kajian serius dalam bidang hukum ekonomi syariah adalah akad, kontrak, atau perikatan. Ada puluhan Mata Kuliah yang mengulas akad atau perikatan ini, mulai dari fikih muamalah, hukum perdata, hukum perikatan, hukum perbankan, hukum asuransi, hukum pasar modal, legal drafting, hingga penyelesaian sengketa. Akad atau kontrak berisi poin-poin yang disepakati oleh para pihak untuk ditunaikan demi tujuan yang telah dicanangkan bersama. Dalam akad ini, ada tuntutan bagi para pih